Menyimak kembali isi Sumpah Pemuda
Dalamperjalananyasejarahmerekambahwa
Negara Indonesia inimembutuhkanpengorbanan yang
sangatbesardalamupayanyameraihkemerdekaandankedamaian.Seperti yang
kitasemuaketahui Indonesia dijajaholehbangsa lain lebihdari 3,5abadlamanya.
Merekasemuadatangdenganembel-embelperdagangandankerjasamadengan
Indonesia.Namundalamkerjasamatersebut Indonesia
samasekalitidakmendapatkankeuntungan.
Apakahmasyarakatdahulutidakpernahmelawan?.Tentusajapernahnamunperlawanan-perlawanandarimasyarakatinimasihbersifatberkelompokjadiparapenjajahmudahuntukmemecahbelahpersatuandarimasyarakat
yang inginmenentangkebijkanmereka.
Ironisnyapenjajahan
yang dilakukanolehbangsaasinginimasihterjadipadaawal-awalkemerdekaan
Indonesia.Merekamasihmenggunakanpolitikadudombauntukmemecahpersatuanbangsa
Indonesia yang
barusajadidirikan.Selainitumerekajugainginmengujikekuatandaribangsa Indonesia.
Usaha
daripenjajahlangsungmendapatkanrespon yang sangatcepatdarirakyat Indonesia,
terutamadarigolonganparapemuda.Inidibuktikandenganbanyaknyapemuda yang
mendaftarmenjadi TKR (tentarakeamananrakyat) yang
tujuanyauntukmenjagadanmelindungi Negara KesatuanRepublik Indonesia.
Selainitu,
golonganpemudainijugamenyadaridenganbetulbahwarepublik Indonesia inimerupakan
Negara yang beragamayaituterdiridariberbagaimacam
agama.Dengademikianmerekameperlukansuatujanjiatau pun sumpah yang
tujuanyauntukmenyatukanbangsa yang terdiridariberbagaimacam agama ini,
terutamauntukmenyatukanparapemudanya.
Hinggapadatanggal
28 Oktober 1945 tercetuslahsumpahpemudauntukmenyatukanparapemuda Indonesia
dalamsatutujuan, yang isinya “Soempahpemoeda, kami poetradanpoetri Indonesia,
mengakoebertoempahdarahjangsatoe, tanah Indonesia. Kami poetradan poetry
Indonesia mengakoeberbangsajangsatoe, bangsa Indonesia. Kami poetradan poetry
Indonesia mendjoenjoengbahasapersatoean, bahasa Indonesia.
Namundalamperjalananya,
pemudasaatiniseolahlupaakansejarahbangsanyasendiri.
Setelahparapemudapejuangbangsadulususahpayahmenyatukanbangadanmenjagakedamaian.
Pemudasekarangmalahkeraskepalamembenarkankelompoknyasendiritanpamaumenghargaidanmenjagatalipersaudaraandengankelompok
yang lain. Malah yang
parahlagimerekatidaklagimenghargaijasaparapejuangterdahulu.
Sebagaicontohsayamenemukanpostingandarisalahseorangteman
yang adahubunganyadengansumpahpemuda.Dalam posting tersebutiamengatakan
“SumpahPemuda II. Kami putradanputri Indonesia mengaku, beraqidahsatu,
aqidahislam. Bertujuansatu, menghapussekurelisme-kapitalismedarimukabumi.Bermisisatu,
membebaskanmanusiadarimenyembah sesame manusiamenjadimenyembah PENCIPTA
MANUSIA” .
Barangtentutujuandarimerekamenulishaltersebutadalahmengacupadakebaikan.
Akan
tetapidenganmembawaembel-embeldarisumpahpemudatentunyadengantidakdisadariakanmenimbulkanperdebatanataubahkanpertikaianantarpemudanegeriini.
Benarmuslimmerupakanmasyarakatmayoritas di Indonesia,
namunapakahkitaseolah-olahmenjadipenguasadengantidakmenghargaiperasaansaudara-saudarakita
yang non muslim. Tentunyainimerupakandakwah yang kurangcerdasbagikita,
danalangkahbaiknyakitauntukintroprksidirilagi.
Permasalahan-permasalahaninitentunyamembutuhkantanggapandarimasyarakatdanpemerintah.Mungkinhaliniterjadikarenakurangnyapendidikankarakter
yang mengacupadasejarahdannasionalismebangsa.Dengan di
berikanyadoktrin-doktrintentangnasionalismemungkinkitaakanlebihmenghargaisatusama
lain danlebihmenyadarilagipentinyauntukmenjagakedamaianantarpemuda.
Pendidikankenegaraan
yang
dikemasdalamlingkupkeagamaanjugadapatmenjadisenjatajitudalammenjagapersatuandankedamaiannekarakesatuan
republic Indonesia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar